Press Release Penandatanganan Naskah Kesepahaman Bersama (MOU), Seminar dan Library Camp 4.0 dengan Tema “Penguatan Kompetensi Pustakawan Melalui Kolaborasi dan Inovasi di Era Vuca (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity)”

Memasuki era digital, dengan kemajuan teknologi seperti hadirnya AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan serta di tengah era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) yang penuh ketidakpastian dan perubahan yang dapat terjadi sewaktu-waktu, perpustakaan juga mengalami transformasi untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman dan teknologi yang ada saat ini.

Penggunaan teknologi dan data sharing berkembang dengan sangat cepat di dunia perpustakaan, terutama di perpustakaan perguruan tinggi. Salah satu aspek yang mengalami perubahan signifikan dalam transformasi ini adalah peran penting dan citra pustakawan. Dahulu, pustakawan seringkali dikenal sebagai sosok yang konvensional, terlihat serius, pendiam, dan selalu meminta pengunjung untuk tetap tenang selama berada di perpustakaan—dengan kata lain, dianggap sebagai “orang kuno” dan kurang gaul.

Read More

Seminar Nasional dan Library Camp 4.0

Menindaklanjuti program kerja Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) Jawa Timur yang diantaranya yaitu memfasilitasi MoU Kerja Sama antara Perpustakaan Nasional RI (PERPUSNAS) dengan Perguruan Tinggi Anggota FPPTI Jawa Timur serta Library Camp, FPPTI Jawa Timur akan menyelenggarakan Seminar Nasional dan Library Camp 4.0 dengan tema “Penguatan Komptensi Pustakawan melalui Kolaborasi dan Inovasi di Era VUCA”. Pada acara tersebut akan diagendakan pula ceremonial penandatanganan Naskah Kesepahaman Bersama (MoU) antara Perpustakaan Nasional RI (PERPUSNAS) dengan Perguruan Tinggi Anggota FPPTI Jawa Timur.

Read More

Diklat Manajerial Perpustakaan : Express (Experience Program Education in Surabaya-Singapore)

Trend perpustakaan di era society 5.0. akan semakin kompleks karena perubahan terjadi sangat cepat dan secara tiba-tiba sehingga makin sulit diprediksi, menghadapi hal tersebut organisasi harus sigap dan cepat dalam beradaptasi. Oleh karena itu, perpustakaan membutuhkan seorang pemimpin atau SDM yang tangkas, inovatif serta mampu menjadi katalisator untuk memimpin manajemen perubahan. berdasarkan pada hal tersebut, FPPTI Jawa Timur bekerja sama dengan Singapore Management University (SMU) akan menyelenggarakan Diklat Manajerial Perpustakaan : Express (Experience Program Education in Surabaya-Singapore). Diklat Manajerial Perpustakaan ini akan dilakukan secara luring serta daring di 2 (dua negara) yaitu Indonesia dan Singapore pada :

Read More

Sertifikasi Kompetensi Pustakawan – Skema Mandiri, Bekerjasama dengan Perpustakaan UB dan LSP Pustakawan

Rabu, 19 Juni 2024 – Pembukaan sertifikasi pustakawan yang diselenggarakan oleh FPPTI Jawa Timur bekerjasama dengan Universitas Brawijaya Malang. Kegiatan uji kompetensi sertifikasi pustakawan ini mendatangkan asesor dari LSP Perpusnas dan diikuti oleh peserta sebanyak 89 orang, 39 institusi dari Jawa Timur dan ada peserta dari ITERA Lampung, Universitas Tadulako Palu, IAKN Tarutung Tapanuli, STIE UC Makasar, Universitas Janabadra Yogyakarta, UGM dan Universitas Marwadewa.

Read More

Seminar Nasional “Eksistensi Perpustakaan Perguruan Tinggi melalui Jejaring dan Kolaborasi dalam Menunjang Mutu Pendidikan”

Pengembangan dan eksistensi perpustakaan perguruan tinggi membutuhkan banyak kolaborasi melalui berjejaring dengan institusi, perpustakaan lain serta forum/asosiasi terkait guna mendukung Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), karena pendidikan atau proses pembelajaran tidak sekedar dilakukan di dalam kampus tetapi juga diluar kampus. Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) Jawa Timur dengan komitmen networking, sharing and caring berupaya meningkatkan mutu perpustakaan dan kepustakawanan guna mendukung pembelajaran dan penelitian di perguruan tinggi.

Read More